Pengertian
☺ Merupakan uji untuk mengetahui
apakah dua sampel independen telah ditarik dari populasi sama (populasi
berdistribusi sama)
☺ Tes dua sisi : menguji jenis
perbedaan dalam distribusi yang menjadi asal usul kedua sampel, mean, skewness,
pemencaran,dll
☺ Tes satu sisi: memutuskan mungkin
tidaknya nilai populasi yang merupakan asal usul salah satu sampelnya secara
stokatis lebih besar daripada nilai populasi yang merupakan asal usul sampel
lain.
Asumsi
- Sampel
sampelnya adalah random sampel
- Kedua
sampel saling independent
- Skala
pengukurannya minimal ordinal
- Random
variabel diasumsikan kontinyu. Jika random variabelnya diskrit, hasilnya tetap
valid tapi menjadi kurang sesuai.
Metode
- Atur masing-masing dua kelompok skor
dalam suatu distribusi frekuensi kumulatif (interval yang sama).
- Tentukan selisih antara kedua
distribusi kumulatif sampel.
- Menentukan
signifikansi harga D observasi
- Menetapkan signifikansi D
tabel.
Menentukan Signifikansi Harga D Tabel
bBila n1 = n2 = N, dan kalau n£40, gunakan
Tabel L
bBila n1 ¹ n2, dan kalau n1 dan n2 £40, gunakan Tabel A21(W.J. Corner, Practical Nonparametric Statistics)
bUntuk tes
dua sisi, bila n1 dan n2 >40, gunakan Tabel M
bUntuk tes
satu sisi dengan n1 dan n2 besar, gunakan Tabel Chi-Square dengan df=2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar